Newcastle Akhiri Musim di Posisi Keenam Setelah Menang 2–0 atas Fulham di St. James’ Park

Magpies Tutup Musim dengan Gaya

Newcastle United menutup musim Premier League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2–0 atas Fulham di St. James’ Park.
Hasil ini memastikan mereka finis di posisi keenam klasemen akhir, sekaligus mengamankan tiket UEFA Conference League 2026/27.

Gol-gol kemenangan dicetak oleh Alexander Isak dan Bruno Guimarães, dua pemain yang menjadi pilar utama kebangkitan The Magpies di bawah asuhan Eddie Howe.


Babak Pertama: Isak Buka Gol dengan Elegan

Newcastle tampil menyerang sejak awal, didorong oleh dukungan penuh 52 ribu pendukung di St. James’ Park.
Eddie Howe menurunkan formasi 4-3-3 ofensif dengan trio Isak, Anthony Gordon, dan Miguel Almirón di lini depan.

Gol pertama datang pada menit ke-21.
Alexander Isak berhasil menjebol gawang Fulham setelah memanfaatkan umpan silang rendah dari Gordon.
Striker asal Swedia itu menuntaskan peluang dengan sepakan tenang ke pojok gawang — gol ke-21-nya di Premier League musim ini, menegaskan statusnya sebagai salah satu penyerang terbaik liga.

Fulham mencoba membalas melalui Willian dan Raúl Jiménez, tetapi barisan pertahanan Newcastle yang dikomandoi Sven Botman tampil disiplin.
Kiper Nick Pope juga beberapa kali menggagalkan peluang berbahaya.
Babak pertama berakhir dengan skor 1–0 untuk tuan rumah yang tampil solid dan percaya diri.


Babak Kedua: Dominasi dan Gol Penutup Bruno

Memasuki babak kedua, Newcastle tak menurunkan tempo permainan.
Tekanan terus diberikan lewat kombinasi umpan cepat antar lini.
Fulham mulai kewalahan menghadapi intensitas tinggi permainan tuan rumah.

Menit ke-68, Bruno Guimarães menggandakan keunggulan lewat tembakan spektakuler dari luar kotak penalti.
Berawal dari bola sapuan bek Fulham, gelandang asal Brasil itu menyambar bola langsung ke sudut atas gawang tanpa bisa dijangkau kiper Bernd Leno.
Gol indah itu menggetarkan seluruh stadion dan menegaskan dominasi penuh Newcastle malam itu.

Setelah unggul dua gol, The Magpies mengatur ritme permainan dengan tenang, menahan bola sambil menjaga keunggulan hingga peluit akhir berbunyi.
Skor 2–0 bertahan, dan sorak-sorai menggema di seluruh tribun St. James’ Park.


Alexander Isak: Mesin Gol Newcastle

Musim ini menjadi musim terbaik Alexander Isak sejak bergabung dari Real Sociedad.
Dengan torehan 21 gol dan 5 assist, ia menjadi pemain paling produktif Newcastle dan salah satu top scorer Premier League 2025/26.

“Musim ini luar biasa bagi saya dan tim,” ujar Isak seusai pertandingan.
“Kami berkembang sebagai grup, dan saya senang bisa membantu klub ini kembali ke kompetisi Eropa.”

Pelatih Eddie Howe pun memberikan pujian khusus:

“Isak adalah pemain dengan insting luar biasa. Ia bukan hanya pencetak gol, tapi juga pemimpin di lini depan.”


Bruno Guimarães: Pengatur Ritme di Tengah

Selain Isak, Bruno Guimarães juga tampil gemilang sepanjang musim.
Selain mencetak gol penutup di laga ini, ia mengontrol tempo permainan, mencatat 91% akurasi umpan, dan memenangkan 8 duel di lini tengah.
Keberadaannya menjadi tulang punggung permainan Newcastle, baik dalam menyerang maupun bertahan.

“Bruno adalah jantung tim ini,” kata Howe.
“Dia selalu tahu kapan harus menyerang dan kapan harus menenangkan permainan.”


Statistik Pertandingan

StatistikNewcastle UnitedFulham
Penguasaan Bola59%41%
Tembakan Tepat Sasaran93
Peluang Besar62
Gol20
Akurasi Umpan89%81%

Newcastle mendominasi permainan dengan pressing tinggi dan efisiensi dalam menyerang.


Dampak di Klasemen Akhir

Kemenangan ini memastikan Newcastle United finis di posisi keenam dengan 58 poin, unggul dari Chelsea dan West Ham.
Mereka resmi kembali ke kompetisi Eropa untuk musim kedua dalam tiga tahun terakhir.

Klasemen Akhir (6 Besar Premier League 2025/26):

  1. 🏆 Manchester City – 82 poin
  2. Arsenal – 81 poin
  3. Liverpool – 79 poin
  4. Manchester United – 70 poin
  5. Tottenham Hotspur – 64 poin
  6. Newcastle United – 58 poin

Suasana di St. James’ Park

Begitu peluit akhir berbunyi, suasana di stadion pecah dalam euforia.
Para pemain berbaris ke tengah lapangan sambil melambaikan tangan ke arah suporter.
Eddie Howe disambut sorakan “Howe’s Black and White Army!” dari seluruh tribun.

Para pendukung Newcastle terlihat bangga, bukan hanya karena hasil akhir, tapi juga karena konsistensi dan semangat tim sepanjang musim.
Mereka tahu — era kejayaan baru sedang tumbuh di bawah kepemimpinan Howe.


Kesimpulan

Kemenangan 2–0 atas Fulham menjadi penutup ideal untuk musim Premier League 2025/26 bagi Newcastle United.
Dengan permainan solid, pressing intens, dan kontribusi besar dari bintang seperti Alexander Isak dan Bruno Guimarães, The Magpies kembali membuktikan bahwa mereka bukan sekadar tim kejutan, tapi kekuatan baru di sepak bola Inggris.

St. James’ Park kembali bergetar — dan seluruh Tyneside percaya bahwa ini baru permulaan dari perjalanan panjang menuju puncak Eropa. ⚫⚪💪